Muara
Teweh- Anggota
DPRD Barito
Utara mengingatkan
pemerintah daerah agar dalam penyusunan anggaran APBD tahun 2024
harus tepat sasaran dan tepat guna. H
Hal itu
disampaikan ketua Fraksi Gerindra H Tajeri menanggapi statmen Pj Bupati Barito Utara Drs
Muhlisnaiknya anggaran APBD 2024 hingga mencapai Rp2 triliun lebih.
Hal terpenting
lagi disampaikan Fraksi Gerindrabahwa penyusunan anggaran jangan
sampai terkesan asal habis dana.
"Naiknya anggaran APBD
kita apresiasi besarnya Dana Bagi hasil (DBH) yang kita dapat dari pemerintah
pusat. tetapi perlu dicatatbahwa dalam penganggarannya nanti harus tepat guna
dan tepat sasaran. jangan ada kesan asal dana habis lalu selesai," kata H
Tajeri Rabu 18 Oktober 2023.
Dikatakan H
Tajeribanyak hal perlu diperhatikan atau skala prioritas. Pendidikan misalnya
masih banyak sekolah yang tidak layak. Seperti sarana prasarana meja kursi
guru. meja belajar murid. Lalu rumah dinas gurupenjaga sekolahpagar sekolahdan
penataan halaman sekolah.
"Masih
banyak guru honor yang belum berpendidikan S-1sementara undang-undang
mewajibkan guru harus berpendidikan S-1. Nah ini harus daerah pikirkan jalan
keluarnya. Bagaimana agar kita dalam hal pendidikan terutama guru yang ada bisa
disekolahkan dengan biaya pemerintah daerah atau Biasiswa," bebernya.
Belum lagi
masalah kesehatanlanjutnya. Masih perlu diperhatikan secara khusus. Puskesmas
yang belum layakPustu juga demikian. Tenaga Medis yang sangat memprihatinkan
terkhusus di Kecamatan dan desatenaga dokter tidak ada di beberapa Puskesmas.
Hal ini sudah
lama terjadikarena dokter yang ada di Puskesmas ditarik ke RSUD Muara Teweh.
Demikian juga perumahan tenaga medis di Pustu dan Puskesmas sangat perlu
diperhatikan oleh pemerintah daerah. Kita sebagai Wakil Rakyat sangat mendukung
dalam hal ini dilakukan perhatian," imbuhnya.
Fraksi Gerindra
meminta apa yang menjadi keluh kesah masyarakat dalam Anggaran Tahun
2024 menjadi skala Prioritasapalagi APBD kita Tahun 2024 melebihi 2 Triliun.
Semoga dana yang ada betul-betul tepat sasaran.
Terkait tambahan
penghasilan pegawaiFraksi Gerindra juga meminta kepada pemerintah untuk
mempertimbangkan dinaikkan. "Karena sudah selayaknya kenaikan tersebut
dipertimbangkan dengan APBD sekarang yang melebihi angka 2 Triliun. Saya yakin
semua Pegawai berharap kepada pemerintah daerah untuk menaikkannya," tukas
Tajeri.(*)