Jakarta Barat - Dalam rangka memperingati HUT ke-78 TNI 2023, Koramil 03/Grogol Petamburan - Kodim 0503/Jakarta Barat menggelar Giat Nonton Bareng (Nobar) pagelaran wayang kulit dengan lakon Bimo Krido yang dipusatkan di Plaza Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur secara live streaming via Channel You Tube Puspen TNI. Giat nobar dihadiri oleh Danramil 03/GP Mayor Inf Manatap Rajagukguk, S.E., M.H., bersama Babinsa, Tokoh Pemuda dan Tokoh Masyarakat sekitar bertempat di Aula Makoramil 03/GP, Jl. Anggrek Garuda V Blok E RT.005/RW.02 Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Jumat Malam (6/10/2023).
Kepada awak media, Danramil 03/GP Mayor Inf Manatap Rajagukguk, S.E., M.H., menjelaskan, “Malam ini Koramil 03/GP menggelar Giat Nonton Bareng (Nobar) pagelaran wayang kulit dengan lakon Bimo Krido bertempat di Aula Makoramil 03/GP. Turut hadir Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Babnsa Koramil 03/GP. Dan seperti kita ketahui, pagelaran wayang ini dipusatkan di Plaza Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur.“.
“Pagelaran wayang kulit HUT ke-78 TNI 2023 dengan lakon Bimo Krido dihadiri langsung oleh Panglima TNI Laksamana TNI H. Yudo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A., Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., KASAD, KASAL, KASAU, dan para Pejabat TNI - Polri lainnya. Giat diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta pembacaan do'a. Pagelaran ini tidak hanya diadakan di Jakarta, namun juga di 78 lokasi lain di dalam dan luar negeri secara serentak“, tambahnya.
“Khusus pagelaran wayang kulit HUT ke-78 TNI dengan lakon Bimo Krido di Plaza Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, menurut informasi dari MC atu Pembawa Acara akan ada banyak doorprize yang menarik“, urai Danramil.
Lebih lanjut, Danramil mengutarakan bahwa dalam kesempatan tersebut dilakukan Video Conference antara Panglima TNI Laksamana TNI H. Yudo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A., dengan Kedubes RI di Amerika Serikat dan Suriname, serta dengan Pangkoarmada III dan para Pejabat lainnya di Sorong Papua. Selain itu Panglima TNI juga didaulat menjadi dalang.
“Pesan moral dalam lakon Bimo Krido tersebut adalah keberanian Pandawa dalam memperjuangkan hak dan kedaulatan negara. Bahwa, kemerdekaan dan kedaulatan merupakan hasil perjuangan. Bukan hasil perdamaian yang membuat kemerdekaan menjadi tidak utuh“, imbuh Danramil.
Berdasarkan informasi yang didapat, sejumlah pelawak ikut memeriahkan pagelaran wayang kulit HUT ke-78 TNI di Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur ini. Dan diramaikan pula oleh bintang tamu Endah Laras, sinden dan karawitan yang bakal membuat pagelaran wayang tersebut semakin meriah.
Sementara itu di 78 tempat di dalam dan luar negeri, pagelaran wayang kulit dengan lakon Bimo Krido akan menghadirkan dalang dan bintang tamu yang terkenal di daerah masing-masing.
Pagelaran wayang kulit HUT ke-78 TNI dengan lakon Bimo Krido tentu saja tidak sekadar tontonan, namun juga tuntunan.
Pasalnya, dalam setiap lakon wayang kulit selalu ada nilai dan pesan moral yang disampaikan. Tidak kecuali, lakon Bimo Krido. Dilansir dari situs ugm.ac.id, lakon Bimo Krido ini mengisahkan tokoh wayang Bimo atau Bima, salah satu tokoh Pandawa yang mengamuk di Astinapura.
Bima yang juga disebut Werkudoro itu mengamuk bersama saudaranya, Kresna yang berubah menjadi raksasa. Bima dan Kresna mengamuk di Astinapura karena tidak mau menerima perdamaian yang akan dibuat oleh Batara Guru.
Kedua ksatriya Pandawa itu menolak perdamaian dengan Kurawa atas perebutan Astinapura, yang dianggapnya justru akan menjadi penghalang. Selain itu, perdamaian tersebut juga dianggap akan mengurangi nilai perjuangan dan kedaulatan Pandawa.
Namun, Bima yang terkenal punya kuku sakti ponconoko dan Kresna tidak mampu melawan Batara Guru yang merupakan jelmaan Betari Durga.
Karena itu, Bima dan Kresna meminta bantuan Begawan Dewa Kasimpar yang merupakan jelmaan Semar. Seperti yang diketahui, konflik tersebut di kemudian hari berakhir dengan perang besar yang disebut Baratayudha.
(M.Solichin)