Muara Teweh – Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Barito Utara (BPS Barut) Ahmad Nasrullah mengatakan pendataan Podes bertujuan untuk menyediakan data yang dapat mendukung perencanaan kegiatan Sensus Ekonomi 2026, sebagai sarana untuk updating Master File Desa (MFD).
Hal tersebut dikatakan Kepala BPS Barito
Utara Ahmad Nasrullah pada saat membuka kegiatan pelatihan Potensi Desa (Podes)
yang diikuti peserta sebanyak 28 orang petugas lapangan yang akan melakukan
pendataan.
Selain itu kata dia tujuan dari pendataan
Podes ini menyediakan data tentang keberadaan dan perkembangan potensi yang
dimiliki desa/kelurahan yang meliputi sosial, ekonomi, sarana, dan prasarana
wilayah.
“Serta menyediakan data bagi keperluan
updating klasifikasi/tipologi desa, sebagai sumber data pemutakhiran peta
wilayah kerja statistik. Menyediakan data pokok bagi penyusunan statistik
wilayah kecil (small area statistics). Menyediakan data bagi penyusunan
berbagai analisis seperti identifikasi dan penentuan desa tertinggal, variabel
konteks dalam PMT, identifikasi desa rawan bencana, dan identifikasi desa yang
mempunyai kesulitan geografis. Menyediakan data bagi penghitungan
indikator-indikator pembangunan/ kemajuan desa,” kata Nasrullah.
Ia juga mengatakan pengiriman instrumen dan
bahan ajar sebelum pelatihan dilaksanakan dan petugas Podes diwajibkan
melakukan pembelajaran mandiri (MOOC). Bahan ajar terdiri dari power point dan
video.
Selain itu jelasnya petugas Podes diminta
menuliskan hal-hal yang belum dipahami (termasuk konsep definisi) serta
melakukan instalasi aplikasi CAPI pada saat MOOC. Akan dilaksanakan pre-test,
post-test, tugas asynchronous, dan pendalaman pada saat pelatihan.
Tujuan dari kegiatan pelatihan ini juga
yaitu dalam ragka menyamakan persepsi tentang konsep dan definisi operasional
dari variabel-variabel yang akan dikumpulkan dalam kuesioner Podes 2024.
Dan juga akan memperoleh pemahaman yang
sama dalam tata kelola atau mekanisme pelaksanaan Podes 2024. “Para peserta
yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 28 peserta terdiri dari Inda atau
Instruktur Daerah 1 orang, PML Desa sebanyak 5 orang, pencacah Podes Desa
sebanyak 15 orang dan pencacah Podes Kecamatan sebanyak 9 orang,” kata
Nasrullah.
Dalam pelatihan petugas Podes tahun 2024
tersebut, BPS Kabupaten Barito Utara narasumber berasal dari Jogyakarta yaitu
Instruktur Daerah, Victoria Intan Vagusantyasari, S.Tr.Stat.(rif/red/AF)