Muara Teweh – Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Kabupaten Barito Utara menggelar kegiatan pelatihan pengolahan jagung menjadi pakan ternak bagi pelaku usaha mikro dan kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Barito Utara, di aula Barakati Muara Teweh, Rabu (11/9/2024).
Dalam kegiatan pelatihan tersebut diikuti puluhan pelaku UMKM dan dihadiri Sekretaris Dinas Nakertranskop UKM Sampurna Murni Yati, para Kabid pada Dinas Nakertranskopm UKM dan undangan lainnya.
Kepala Dinas nakertranskop UKM Barito Utara, M Mastur dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekdis Nakertranskop UM, Sampurna Murni Yati mengatakan peningkatan kualitas SDM usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan hal yang penting, karena dapat membantu UMKM dalam meningkatkan produktifitas dan efesiensi kerja, serta memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan keuntungan.
“Dengan memiliki SDM yang terlatih dan berkualitas, UMKM akan lebih mampu bersaing di pasar dan mengembangkan bisnisnya dengan lebih baik. Selain itu meningkatkan SDM UMKM juga akan membantu UMKM menjadi lebih inovatif dan adaptif terhadap perubahan pasar, lebih mampu menangkap peluang baru dan mengembangkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar,” kata dia.
Dikatakan Sekdis, pembinaan dan pengembangan UMKM merupakan salah satu upaya Pemkab Barito Utara dalam pembangunan, memperkuat produktifitas dan daya saing UMKM, penciptaan lapangan kerja, membuka peluang usaha, diantaranya dengan memberikan kesempatan kepada wirausaha-wirausaha baru untuk tumbuh dan berkembang dan dapat menyerap tenaga kerja, meningkatkan pendapatan.
“Sehingga diharapkan akan memberikan dampak dalam upaya penanggulangan inflasi, pengangguran dan kemiskinan di wilayah Kabupaten Barito Utara,” imbuhnya.
Lebih lanjut Sekdis membacakan sambutan Kadis Nakertranskop UKM, Pemkab Barito Utara, melalui Dinas Nakertranskop UKM Barito Utara dalam upaya peningkatan kualitas SDM pelaku UMKM dan penciptaan lapangan kerja di Barito Utara, melaksanakan berbagai program dan kegiatan pelatihan bagi UMKM dan masyarakat.
Pelatihan yang dilaksanakan seperti pelatihan-pelatihan teknis madu kelulut, budi daya ayam petelur, kerajinan berbahan dasar rotan kombinasi kulit, service kendaraan roda dua, operator komputer, menjahit dengan mesin serta pelatihan kewirausahaan, pelatihan pengemasan dan desain produk.
“Dan juga pelatihan pengolahan jagung menjadi pakan ternak yang akan dilaksanakan pada hari ini, semua ini dalam upaya optimalisasi menciptakan usaha mandiri masyarakat, penciptaan lapangan pekerjaan sehingga diharapkan pengangguran terbuka di Kabupaten Barito Utara betul-betul dapat diatasi atau ditanggulangi,” ucapnya.(Af/tim)