Muara Teweh – Di penguhujung bulan Rabiul Awal atau dipenghujung bulan September 2024, Keluarga Besar Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Barito Utara (Disperkimtan Barut) memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, di Mushola Ar Raudah Komplek Dians Perkimtan, Senin (30/9/2024).
Dalam acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Perkimtan Barito Utara dan seluruh jajaran, penceramah Ustadz H Rusmadi Darasani, anak panti Asuhan Khairunnas, grup Habsy Pondok Pasantren Yassin Muara Teweh dan undangan lainnya.
Kadis Perkimtan Barito Utara, H Fery Kusmiadi mengatakan di penghujung bulan Rabiul Awal pada hari ini keluarga besar Dinas Perkimtan Barito Utara melaksanakan kegiatan dalam rangka peringati Maulid Nabi Muhammad SAW di halaman Dinas Perkimtan dengan mengundang anak-anak panti Asuhan Khairunnas.
Dikatakan H Fery Kusmiadi, pada bulan Desember 2024 nanti ia sudah masuk purna tugas. Jadi Mushola ini untuk kenang-kenangan disaat waktu masih bertugas. “Dan kami monon nanti kepada Ustadz H Rusmadi untuk menyampaikan tausiyah dalama rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW,” kata H Fery Kusmiadi.
Sementara Ustadz H Rusmadi Darsani LC mengatakan di kesempatan pagi menjelang siang ini, kita berada di hari-hari yang terakhir dari pada Bulan Rabiul Awal 1446 Hijriah. “Pada hari ini kita bersama keluarga besar Dinas Perkimtan Barito Utara mengambil kesempatan dan keberkahan kelahiran baginda Rasulullah SAW, kita bisa berhadir disini meluangkan waktu kita untuk hadir di sini,” kata Ustadz Rusmadi yang juga Ketua MUI Barito Utara ini.
Dikatakannya, kita bersyukur kepada Allah SWT atas lahirnya Baginda Rasulullah SAW. Sebenarnya dalam pandangan agama cara orang mengepresikan kegembiraan itu bermacam-macam, selama itu tidak menyalahi syariat Islam dan tidak ada yang aneh-aneh dan tidak bermaksiat kepada Allah SWT.
“Kalau misalnya dengan lahirnya Nabi Muhammad SAW seseorang menyambut gembira dengan membeli nasi kota sampai ratusan kotak dan dibagikan kepada panti Asuhan, panti jompo, fakir miskin, silahkan. Ada juga yang bergembira dengan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW dengan cara puasa sunah selama sebulan,” kata dia.
Ada juga kata dia, dengan lahirnya Nabi Muhammad SAW, dia berprofesi sebagai dokter bersama teman-teman lainnya membuat kegiatan sunatan massal bagi warga kurang mampu atau gratis.
“Dan ada juga yang memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan acara yang seperti yang kita laksanakan ini, silaturahmi, pembacaan ayat Suci Al Quran, kumpul orang banyak bersama anak panti asuhan dan salawatan. Banyak cara untuk mengepresikan kegembiraan dalam menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW,” kata Ustad H Rusmadi Darsani LC.(AF/TIM)
.jpeg)
